Bidang Peningkatan Kualitas Akademik

Bidang Peningkatan Kualitas Akademik


SMAN 93

Tuesday, April 12, 2011

Komnas HAM Usulkan Sistem SKS untuk Gantikan UN

Jakarta - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengusulkan penerapan sistem kredit semester (SKS) di sekolah untuk menggantikan evaluasi tahunan Ujian Nasional (UN). Sebab, dengan SKS diharapkan penilaian anak didik lebih adil, rasional dan manusiawi.

"Harus diubah secara menyeluruh. Pakai saja sistem kuliah, pakai sistem kredit. Sejak awal, murid sudah diajarkan memilih bukan indoktrinasi," kata anggota Komnas HAM, Johny Nelson Simanjuntak saat meluncurkan Posko Pengaduan Ujian Nasional (UN) di Komnas HAM, Jl Latuharhari, Jakarta Pusat, Selasa (12/4/2011).

"Dalam praktek UN kita melihat banyak momen pelanggaran HAM. Ini membesar dan berlarut-larut tidak diselesaikan. 3 Mata pelajaran yang diujikan di UN, tidak mencerminkan kecerdasan anak. Sangat tidak adil dan rasional," terang Johny.

Menurut Johny, dalam kacamata HAM, UN melanggar hak asasi anak untuk berkembang. Selain itu terdapat proses diskriminasi antara sekolah yang di kota dengan sekolah di pelosok pulau dan mengukur keduanya dengan alat ukur yang sama.

"Dalam kasus hak asasi itu masuk hak untuk berkembang. Hak untuk berkembang menjadi terkurangi.
Ada proses dikriminasi yang berbeda-beda dari daerah. Mendiskriminasikan orang," tutur Johny.

"Kedua, hak atas rasa aman. Yang mau ujian tidak aman lagi. Banyak yang beredar, ujian kayak gini kayak begitu. Ketidaksiapan anak membuat rasa aman hilang. Hasilnya, terdapat praktik tidak baik, seperti adanya ketidakjujuran yang ditanamkan kepada anak seperti bocoran soal untuk lulus. Itu kan menanamkan sikap yang tidak baik," jelasnya.

Sebelumnya, Mahkamah Agung juga berpendapat serupa. Menurut putusan MA yang menguatkan vonis PN Jakarta Pusat, pengadilan menilai Presiden, Wapres, Mendiknas dan Badan Standar Nasional Pendidikan telah melanggar HAM. Vonis MA yang bernomor register 2596 K/PDT/2008 meminta
pemerintah membuat pemerataan pendidikan terlebih dahulu sebelum diadakan UN kembali.


http://www.detiknews.com/read/2011/04/12/150116/1614524/10/komnas-ham-usulkan-sistem-sks-untuk-gantikan-un

No comments:

Post a Comment